Protes Jalan Rusak, Warga Desa Pagar Batu Tanami Pohon Pisang di Tengah Jalan

×

Protes Jalan Rusak, Warga Desa Pagar Batu Tanami Pohon Pisang di Tengah Jalan

Sebarkan artikel ini
Foto: pohon pisang yang ditanam warga ditengah jalan desa Pagar batu, kecamatan saronggi
Foto: pohon pisang yang ditanam warga ditengah jalan desa Pagar batu, kecamatan saronggi

SUMENEP, seputarjatim.com–Beberapa hari ini publik dibuat terkejut oleh aksi seorang ibu yang sedang menanam kunyit di tengah jalan raya desa Lobuk, kecamatan Bluto, kabupaten Sumenep.

Dugaan sementara warga melakukan aksi itu sebagai bentuk protes lantaran jalan rusak yang tak kunjung diperbaiki, tampak sangat jelas jalan tersebut rusak parah dan tergenang air.

Rupanya, jalan rusak dan berlubang bukan hanya di desa lobuk saja melainkan jalan di desa Pagar Batu juga mengalami hal yang sama bahkan bisa dikatakan lebih parah.

Berdasarkan foto yang dikirim oleh narasumber ke meja redaksi media ini, tampak jalan yang rusak parah tersebut saat ini ditanami pisang sembari diberi tulisan “wisata pohon pisang, oke”.

Baca Juga :  Batik Canteng Koning, Merek Batik Buruan Pejabat

Menurut narasumber yang namanya minta jangan dipublis mengatakan, ditanam nya pohon pisang tersebut kemungkinan besar sebagai bentuk kekecewaan warga karena jalan rusak dan tidak kunjung diperbaiki oleh pihak terkait.

“Saya tidak tahu siapa yang mananam pohon pisang tersebut mas, kemungkinan warga kesal dengan kondisi jalan yang rusak lantaran membahayakan pengguna kendaraan,” Terangnya. Kamis (24-03-2022)

Sementara itu Kades Pagar Batu, Imam Daud dikonfirmasi media ini mengatakan bahwa, jalan rusak di desanya tersebut merupakan kewenangan pemerintah Kabupaten. Ia mengaku, sudah meminta jalan itu diperbaiki.

“Sudah saya sampaikan pada PU. Bina Marga Sumenep, Bahkan tadi malem sudah turun ke lokasi dan diberi rambu untuk berhati-hati saat berkendara karena jalan rusak,” Jelasnya.

Baca Juga :  Dinilai kangkangi putusan PTUN, Aliansi Rakyat Menggugat Akan Kembali Duduki Kantor Pemkab Sumenep

Lanjut Dadang sapaan akrabnya, Pemerintah Desa Pagar Batu akan terus berupaya menutup lubang jalan. Namun, jalan kembali rusak karena perbaikan tersebut ala kadarnya.

“Tahun kemaren sempat diperbaiki atas inisiatif saya sendiri dengan cara tambal sulam, namun itu tidak bertahan lama dan saat ini kembali rusak,” Terangnya.

Dadang berharap, jalan didesanya tersebut segera diperbaiki karena Kerusakan jalan disebut sudah terjadi cukup lama. ,”saya berharap agar segera diperbaiki dan saya menghimbau kepada pengendara yang melintasi jalan itu harus berhati-hati agar tidak terjatuh,” Pungkasnya. (Bam)

Tinggalkan Balasan