SUMENEP,seputarjatim.com-Maraknya praktek judi togel (toto gelap) yang ada di ujung timur pulau Madura mendapat sorotan dari tokoh pemuda di Kabupaten sumenep. Mereka meminta, pihak penegak hukum menindak agen-agen togel yang tersebar di wilayah itu.
“Saya yakin, dengan perangkat yang dimilikinya, Polres Sumenep akan sangat mudah menindak para agen dan pengecer togel di sumenep,” ucap Hamdan. Ketua PDPM Sumenep.
Menurut pendapatnya, kendati praktiknya dilakukan sembunyi-sembunyi, namun keberadaan agen dan pengecer judi togel sangat mudah ditemukan. Maka kata dia, sangat mudah bagi penegak hukum untuk menyelediki keberadaan agen dan pengecer kupon togel di kabupaten ujung timur pulau Madura ini.
“Korban judi togel saat ini sudah mulai merambah kalangan pelajar, ini menjadi tugas dan PR kita bersama untuk memberantas penyakit masyarakat ini,” terangnya.
Terakhir, Hamdan meminta aparat kepolisan yang dalam hal ini Kapolres Sumenep untuk memerintahkan anak buahnya agar melakukan tindakan masif ke para agen dan pengecer kupon togel. Karena praktek judi togel pelaku atau pemasangnya masyarakat umum, maka akan mudah menditeksi dimana saja titik-titik agen togel dan pengecernya.
“Mohon kepada Bapak AKBP. Edo Setya Kentriko selaku Kapolres Sumenep yang memiliki jaringan sampai ke tingkat desa, agar memberantas dan memberi tindakan tegas kepada agen dan pengecer judi togel ini demi kebaikan Kabupaten Sumenep kedepannya,” pungkas pria asal Lenteng ini.
Berdasarkan informasi yang dikumpulkan awak media dari berbagai sumber, beberapa titik agen dan pengecer judi togel tersebar di beberapa titik di antaranya pasar Bangkal dan beberapa titik di kecamatan kota lainnya, Kecamatan Lenteng serta Kecamatan Saronggi.
Hingga berita ini diturunkan Rabu (24/05/2023) sekitar pukul 08.00 WIB Humas Polres Sumenep Belum Bisa Dimintai Keterangannya, Konfirmasi dari wartawan seputarjatim.com belum direspon.
seputarjatim.com akan terus mengembangkan pemberitaan ini sampai praktek judi toto gelap (togel) bisa di berantas oleh pihak berwajib. (Bam)
Komentar