SUMENEP, seputarjatim.com– Anggota DPR RI yang juga Ketua Banggar DPR RI menyampaikan kuliah umum didepan ribuan mahasiswa STKIP Sumenep, Sabtu, 29/02/2020.
Dalam sesi tanya jawab, seorang mahasiswi bertanya tentang fenomena maraknya investor yang masuk ke Kabupaten Sumenep. “Saya heran kenapa para investor ini umumnya merusak lingkungan. Termasuk di desa saya. Bukannya mendatangkan manfaat bagi warga sekitar. Ini justru menimbulkan masalah baru. Tanah, pasir, batu milik kami diambil. Gimana Pak Said menyikapi ini?” tanya sang mahasiswi disambut suara riuh mahasiswa.
Menjawab pertanyaan ini, Said memandang pentingnya investor masuk ke daerah. Hanya menurutnya, harus ada ketegasan tentang mekanisme usaha yang dijalankan. “Kalau mereka (investor) tidak memperhatikan aspek dampak lingkungan, ya harus kita tendang. Begitu,” jawab Said singkat.
Dalam kuliahnya Said juga memaparkan pentingnya memperhatikan realisasi dana desa. “Uang yang masuk ke desa harus digunakan untuk kepentingan desa. Harus jelas, dan bertanggungjawab. Semua masyarakat harua ikut andil mengawasi ini,” imbuhnya.
Kuliah umum yang digelar di STKIP Sumenep ini menjadi bagian dari rangkaian agenda kunjungan kerja MH. Said Abdullah di Pulau Madura. (mg2/red)