Khofifah Terus Pantau Kesehatan Risma

36
×

Khofifah Terus Pantau Kesehatan Risma

Sebarkan artikel ini
Gubernur Jatim Tinjau Kesiapan Penyelenggaraan Porprov Jatim Tah
Gubernur Jawa Timur saat meninjau kesiapan penyelenggaraan Porprov Jatim 2019 di kabupaten Lamongan beberapa waktu lalu. (Dok. Humas Pemprov)

Surabaya, seputarjatim.com- Meski sibuk mendampingi prosesi pernikahan anak pertamanya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengaku terus memantau perkembangan kesehatan Walikota Surabaya Tri Rismaharini yang kini tengah dirawat di RSU dr Seotomo.

“Saya terus update kesehatan beliau,” kata Gubernur Khofifah kepada wartawan setelah prosesi siraman putri sulungnya, Patimasang Mannagalli Parawansa, di kediaman pribadinya di Surabaya, Jumat(28/6/2019).

Dari laporan yang diterimanya sementara, Walikota Risma tidak bisa banyak dijenguk. Namun dirinya berjanji terus memantau perkembangan kesehatan wali kota perempuan pertama di Kota Pahlawan itu selama dirawat di rumah sakit.

“Saya akan update terus. Karena sudah di RSU dr Soetomo, maka saya akan terus meminta direktur utamanya, dr Joni Wahyuhadi untuk mengabari,” jelasnya.

Baca Juga :  Jelang Laga Para Mantan, Madura United VS Kalteng Putra

Mantan Menteri Sosial itu menambahkan bahwa saat Walikota Risma akan dipindah ke RSU dr Soetomo, ia sedang bersama Direktur Utama RSUD dr Soetomo.

“Saya langsung menyampaikan ke dr Joni agar memberikan perawatan dan layanan terbaik untuk Bu Risma,” ungkap gubernur perempuan pertama di Jatim tersebut.

Sementara, Dirut RSUD Soetomo dr Joni Wahyuhadi melanjutkan, manajemen rumah sakit berupaya memberikan pelayanan maksimal dan segala sumber daya diupayakan untuk pemulihan wali kota.

“Kami para dokter hanya bisa memberikan masukan soal kondisi. Kondisi Bu Risma saat ini lebih baik dan berdoa semoga bisa menjadi lebih baik terus serta tidak terlalu lama di ICU,” tuturnya.

Baca Juga :  Rescuer SAR Surabaya Evakuasi Petugas Pembersih Kaca Gedung Tinggi

Tim dokter menyatakan kondisi kesehatan Wali Kota Risma berangsur membaik, tapi masih harus dirawat intensif karena penyakit maag dan asma di ICU Gedung Bedah Pusat Terpadu (GBPT) RSU dr Soetomo.

“Semua kondisinya stabil dan kami mempertahankan kondisinya,” kata Kepala Rawat Intensif dan Reanimasi ICU GBPT RSUD dr. Soetomo, dr Hardiono saat menggelar jumpa pers.

Menurutnya, kondisi stabil tersebut bisa dilihat trennya membaik atau dapat dilihat dari pernafasan atau ibaratnya waktu awal pasien diberikan oksigen 100 persen, tapi sekarang diberikan 60 persen. (*)

Tinggalkan Balasan