SUMENEP, seputarjatim.com- Siswa TKJ (Teknik komputer jaringan) dan RPL (Rekayasa perangkat Lunak) berhasil ciptakan karya berupa aplikasi pengaduan masyarakat.
Aplikasi ini digagas oleh siswa kelas XII dalam momentum Uji komptensi keahlian (UKK) eksternal, di Smeksa Sumenep.
Pihak sekolah merencanakan, aplikasi ini akan dilakukan uji coba kepada wali murid, untuk membangun hubungan antara sekolah dan orang tua siswa.
Menurut Waka Kurikulum Smeksa Sumenep, Fathorrasi, sebanyak 163 siswa TKJ, RPL dan PF, memang dituntut untuk menghasilkan karya, yang bisa digunakan untuk sekolah dengan masyarakat.
Termasuk aplikasi pengaduan masyarakat berbasis website ini, tentu akan memberikan kemudahan dalam menyampaikan aduan tentang layanan sekolah.
“Tidak menutup kemungkinan, aplikasi pengaduan masyarakat ini akan menyebarluas kepada instansi terkait yang ada di Sumenep. Jika dilihat fiturnya memang luas,” katanya.
Rosi turut blak blakan, bahwa pencipta karya aplikasi pengaduan masyarakat ini, merupakan kolaborasi konsentrasi keahlian sama tapi serupa.
“Karya ini dihasilkan oleh konsentrasi keahlian komputer, yaitu TKJ dan RPL. Kami sangat senang, artinya sistem pendidikan di Smeksa Sumenep ini dapat diuji melalui karya yang peka pada zamannya,” ujarnya.
Sementara Yasmine Fadlilah Day Puteri, Siswa kelas XII RPL merasa lega, setalah karyanya diuji.
Menurutnya, penguji UKK eksternal sangat menantang, utamanya detail karya yang sudah diciptakan.
“Alhamdulillah lega pak, ternyata UKK eksternal ini sangat menyita banyak hal, termasuk karya aplikasi pengaduan masyarakat yang telah kami susun bersama teman teman,” tutunya.
Kemudian, Yasmine berharap kepada adik kelasnya yang masih duduk dibangku kelas XI dan X, agar tetap semangat belajar dan suguhkan karya terbaik untuk sekolah dan orang tua.
“Tetap semangat adik adik kelas, jangan lupa berikan karya terbaik kalian untuk sekolah, orang tua dan masyarat umum,” pungkasnya. (fjr/red)