Launching Gepbes, Tekan Angka Stunting

- Redaksi

Sabtu, 25 Januari 2020 - 21:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Hj Nayla Badtut Taman berpose dengan panitia. (foto: istimewa)

Hj Nayla Badtut Taman berpose dengan panitia. (foto: istimewa)

PAMEKASAN, seputarjatim.com- Banyak cara yang dilakukan untuk menekan angka stunting. Di Pamekasan, Jawa Timur, pemerintah setempat melaunching program Gerakan Edukasi Pamekasan Bebas Stunting (Gepbes).

Gepbes merupakan program Bunda PAUD Kabupaten Pamekasan Nyai Hj  Nayla Badrut Tamam beserta Ibu Wakil Bupati Hj Yuni Raja’ie. Keduanya hadir pada peluncuran Bepbes yang berlangsung di balai Desa Dasok, Kecamatan Pademawu, Kamis (23/1/2020).

Kegiatan ini dilaksanakan oleh Bunda PAUD Desa Dasok, bekerjasama dengan Yayasan Tarbiyatus Shibyan, lembaga yang mengelola TK Muslimat NU VI dan PAUD Tarbiyatus Shibyan desa setempat.

Peluncuran Gepbes ini dikemas dengan sarasehan yang diisi oleh pihak Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan dan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Pamekasan.

“Guru PAUD dan wali murid se Desa Dasok yang menjadi peserta dalam serasehan itu. Mereka diberi pemahaman tentantang stunting,” jelas Bunda PAUD Desa Dasok Eka Rizki Maulidha Balqis.

Baca Juga :  Tim Verifikasi Kunjungi Taman Posyandu Asy-Syifa Nur Indria

Prinsipnya, lanjut Eka, kegiatan ini untuk menekan angka stunting di Kota Pamekasan utamanya di Desa Dasok Kecamatan Pademawu.

“Gepbes ini merupakan upaya bersama untuk memberikan pemahaman kepada pendidik dan tenaga kependidikan PAUD serta komponen satuan PAUD lainnya dalam rangka penurunan prevalensi dan pencegahan stunting sejak dini di Kabupaten Pamekasan,” terangnya.

Disamping itu, peluncuran Gepbes untuk memberikan pemahaman tentang pertumbuhan dan perkembangan anak berdasarkan 6 aspek perkembangan, “juga untuk memberikan penguatan tentang perlindungan dan pengasuhan anak,” imbuhnya.

Kepala TK Muslimat NU VI Zahratun Naimah menilai bahwa Gepbes ini sangat bagus. Menurutnya, kegiatan semacam itu perlu diperlebar agar masyarakat dapat teredukasi tentang pencegahan stunting sejak dini.

“Kalau semua kepala desa bisa melaksanakan kegiatan ini, insyaa Allah angka stunting di Pamekasan bisa menurun bahkan bisa bebas dari stunting karena pendidik dan wali murid sudah teredukasi dengan baik dengan adanya kgiatan seperti ini,”ungkapnya penuh harap.

Baca Juga :  Pelatih Dejan Antonic Isyaratkan Mundur

Sementara itu, Nyai Hj Nayla mengimbau semua instansi pemerintah, termasuk desa serta organisasi kemasyarakatan untuk terus melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat agar angka stunting di kota yang bertajuk Gerbang Salam itu bebas dari stunting.

Untuk diketahui, pihak lain yang juga terlibat dalam kegiatan launching Gepbes, diantaranya Kepala Desa Dasok, Fahor Rasyid dan Bunda Paud Desa Dasok, Eka Rizki Maulidha Balqis, Ketua Himpaudi Kabupaten Pamekasan, Heriyanto, Kepala TK Muslimat NU VI Zahratun Naimah, Kepala PAUD Tarbiyatus Shibyan, Naning Fitria, dan juga beberapa pihak lainnya. (mg1/red)

Follow WhatsApp Channel seputarjatim.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

5 Inovasi Unggulan RSUD Moh Anwar Sumenep, Hadirkan Layanan Berkualitas dan Modern kepada Masyarakat
Tak Perlu ke Surabaya, RSUD Moh Anwar Sumenep Sediakan Layanan Subspesialis Bedah Digestif dan Spesialis Urologi 
Dinkes P2KB Sumenep Siapkan Generasi Emas Bebas Stunting Melalui Program GENTING
Hasil SuKMa-e Jatim RSUD Moh Anwar Sumenep Raih AKM 90,20 Persen, Layak Jadi RS Rujukan Utama di Madura
RSUD Moh Anwar Sumenep Resmi Buka Layanan Bedah Digestif, Ini Jadwalnya
RSUD Moh. Anwar Resmi Buka Layanan Spesialis Urologi, Warga Sumenep Bisa Berobat Tanpa Harus Keluar Daerah
Selain Siapkan Ruang Isolasi Khusus Campak, Dirut RSUD Moh Anwar Sumenep Ingatkan Masyarakat Peduli Imunisasi
Puskesmas Pamolokan Lakukan Swiping Vaksin Campak ke Rumah Warga

Berita Terkait

Jumat, 17 Oktober 2025 - 09:59 WIB

5 Inovasi Unggulan RSUD Moh Anwar Sumenep, Hadirkan Layanan Berkualitas dan Modern kepada Masyarakat

Jumat, 17 Oktober 2025 - 09:34 WIB

Tak Perlu ke Surabaya, RSUD Moh Anwar Sumenep Sediakan Layanan Subspesialis Bedah Digestif dan Spesialis Urologi 

Jumat, 17 Oktober 2025 - 05:42 WIB

Dinkes P2KB Sumenep Siapkan Generasi Emas Bebas Stunting Melalui Program GENTING

Selasa, 14 Oktober 2025 - 01:43 WIB

Hasil SuKMa-e Jatim RSUD Moh Anwar Sumenep Raih AKM 90,20 Persen, Layak Jadi RS Rujukan Utama di Madura

Selasa, 7 Oktober 2025 - 23:52 WIB

RSUD Moh Anwar Sumenep Resmi Buka Layanan Bedah Digestif, Ini Jadwalnya

Berita Terbaru