Budaya

Sajak Ibu, Karya Wiji Thukul

×

Sajak Ibu, Karya Wiji Thukul

Sebarkan artikel ini
wiji thukul dan munir dalam sketsa warna karya dewi candraningrum dalam pameran di yogyakarta maret 2015 foto ari susanto 2DE297697C034A9BAA26E5650FA6E385
Wiji Thukul dan aktivis HAM Munir Thalib dalam sketsa warna karya Dewi Candraningrum dalam pameran di Yogyakarta, Maret 2015. Foto oleh Ari Susanto/Rappler.com

SAJAK IBU

ibu pernah mengusirku minggat dari rumah

tetapi menangis ketika aku susah

ibu tak bisa memejamkan mata

bila adikku tak bisa tidur karena lapar

ibu akan marah besar

bila kami merebut jatah makan

yang bukan hak kami

Baca Juga :  Dampingi Wapres JK di Gontor, Gubernur Khofifah Dorong Penguatan Ekonomi Melalui Wakaf

ibuku memberi pelajaran keadilan

dengan kasih sayang

ketabahan ibuku

mengubah rasa sayur murah

jadi sedap

ibu menangis ketika aku mendapat susah

ibu menangis ketika aku bahagia

ibu menangis ketika adikku mencuri sepeda

ibu menangis ketika adikku keluar penjara

Baca Juga :  Monumen 'Laka Lantas' Suramadu

ibu adalah hati yang rela menerima

selalu disakiti oleh anak-anaknya

penuh maaf dan ampun

kasih sayang ibu

adalah kilau sinar kegaiban tuhan

membangkitkan haru insan

dengan kebajikan

ibu mengenalkan aku kepada Tuhan

Solo, 1986

Tinggalkan Balasan