PAMEKASAN, seputarjatim.com–Bupati Pamekasan, Madura Jawa Timur, H. Baddrut Tamam didampingi Wabupnya duduk bersila saat serap aspirasi bersama massa aksi di depan Kantor Bupati setempat. Sambil mendapatkan pengawalan ketat dari pihak kepolisian. Selasa ( 18/20/2022).
Dihadapan puluhan peserta aksi dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unira, Bupati Pamekasan, H. Baddrut Tamam, memberikan apresiasi yang setinggi tingginya kepada mahasiswa atas masukan dan kritikan yang disampaikan.
Dirinya menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang setinggi-tingginya atas pendapat dan kritikan yang datang dari mahasiswa serta pihaknya menyampaikan permintaan maaf jika ada beberapa kebijakan yang kurang berkenaan selama empat tahun kepemimpinannya.
“Untuk menopang perekonomian desa, Pemkab Pamekasan telah memfasilitasi sejumlah permintaan masyarakat di desa sesuai dengan keinginan bersama, salah satunya pelatihan yang melibatkan pihak desa, Setelah selesai pelatihan baru kemudian kita carikan alat produksinya dengan meminta CSR kepada perusahan perusahaan, dan Alhamdulillah berjalan,” tuturnya.
Bupati pun menjabarkan sejumlah program yang berhubungan dengan salah satu yang disinggung mahasiswa, salah satunya yakni terkait masalah pondok pesantren yang ada di pamekesan.
“Ada ratusan pondok pesantren yang sudah menjadi mitra dan menerima bea siswa santri dari Pemkab Pamekasan, selain itu Pemkab Pamekasan memberikan beasiswa kedokteran bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair) Surabaya dan Tahun ini, sudah ada lima pelajar yang sudah dikirim ke Kampus Unair,”terangnya.
Mengenai program Pemkab pamekasan lainnya, politikus Partai Kebangkitan Bangsa ini menambahkan bahwa ada Program Wira Usaha baru (WUB) yang pemasarannya melalui Wamiramart
“Kita juga bekerjasama dengan Diskominfo untuk melatih Wira usaha baru (WUB) melalui Wamiramart. Pada tahun 2021 ada 8 dan tahun ini ada 90 Wamiramart,” demikian penjelasan Bupati kepada sejumlah aktivis BEM Unira.
Terakhir, dirinya berjanji akan terus berikhtiar untuk melakukan sebuah perubahan ke arah yang lebih baik, Karena reformasi birokrasi memang sudah menjadi tujuan bersama menuju Pamekasan Hebat dan bermartabat.
“Mohon doa dan dukungannya agar cita-cita menuju Pamekasan Hebat dan bermartabat bisa terwujud,” Pungkasnya. (Bs)