News

PT ESM Gelar Pertemuan dengan Toko Bagus, Siap Kenalkan Produk King Djava ke Pasa Global

×

PT ESM Gelar Pertemuan dengan Toko Bagus, Siap Kenalkan Produk King Djava ke Pasa Global

Sebarkan artikel ini
IMG 20250615 WA0018
RAPAT: PT Empat Sekawan Mulia (ESM) saat menggelar meet and greet bersama salah satu mitra bisnisnya, Toko Bagus, di Hotel New Ramayana, Pamekasan (Foto Istimewa)

PAMEKASAN, Seputr Jatim – PT Empat Sekawan Mulia (ESM) menggelar acara meet and greet bersama salah satu mitra bisnisnya, Toko Bagus, yang berlangsung di Hotel New Ramayana, Pamekasan.

Rapat ini digelar untuk memperkuat kiprahnya sebagai produsen lokal yang mampu bersaing di pasar global, sekaligus menjadi bagian dari strategi ESM dalam mempererat hubungan kemitraan yang berkelanjutan dan produktif.

“Kami mengapresiasi kerja sama yang telah terjalin dengan Toko Bagus. Sebagai bentuk penghargaan, kami mengundang mereka hari ini untuk memperkenalkan lebih dekat produk-produk unggulan dari PT Empat Sekawan Mulia,” ujar Owner PT ESM, Suhaydi, Minggu (15/6/2025).

Produk-produk dengan merek Djava telah tersebar luas di berbagai wilayah Indonesia dan mulai menembus pasar ekspor. Sejumlah negara tujuan ekspor antara lain Timor Leste, Malaysia, dan Filipina.

“Alhamdulillah, dalam waktu dekat kami juga akan mengekspor produk kategori putihan, King Djava, ke Polandia dan Inggris. Selain itu, ada pula brand baru yang kami siapkan seperti Exodus,” jelasnya, di hadapan tim Toko Bagus.

Suhaydi menjelaskan, bahwa kualitas produk PT ESM telah diakui di tingkat nasional bahkan internasional.

Baca Juga :  Ketua IWO Sumenep Serahkan 6 Piala Pemenang Lomba Pidato Gaya Bung Karno 2025

Menurutnya, bahwa pengakuan juga datang dari sejumlah kompetitor besar di industri serupa.

“Di beberapa daerah, produk kami mendominasi penjualan, termasuk di wilayah Jakarta Raya. Dalam sebulan, penjualan bisa mencapai 500 hingga 600 karton,” bebernya.

Melihat potensi tersebut, ia pun optimistis bahwa pertumbuhan penjualan akan terus meningkat. Tahun ini, PT ESM menargetkan kenaikan penjualan sebesar 30 hingga 35 persen.

Untuk mendukung target tersebut, perusahaan membuka peluang kemitraan dengan pasar modern, termasuk Toko Bagus yang sebelumnya juga menjalin kerja sama dengan perusahaan besar seperti Indomarco.

“Kerja sama ini bukan sekadar bisnis, tetapi juga menjadi sarana untuk beramal. Saya pribadi lebih senang bekerja sama dengan pesantren, karena selain berdagang, kita juga bisa berkontribusi secara sosial,” tandasnya.

Acara ditutup dengan sesi dialog antara PT ESM dan Toko Bagus untuk membahas peluang sinergi jangka panjang. Kegiatan ini juga menjadi wadah memperkuat jejaring antarpelaku usaha lokal dalam rangka meningkatkan kontribusi terhadap perekonomian daerah dan nasional. (EM)

*

Tinggalkan Balasan