SUMENEP, seputarjatim.com–Peringati Hari Anti Korupsi Dunia (Hakordia) 2022, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep memantapkan komitmennya untuk memberantas tindak pidana korupsi. Kamis (15-12-2022).
Dalam sambutannya Bupati Sumenep mengatakan bahwa, korupsi merupakan musuh bersama dan harus diperangi secara bersama-sama juga.
Untuk itu, Menurut Bupati Fauzi hal pertama yang harus dilakukan oleh seluruh pihak adalah melakukan penyadaran diri, memperingati hari anti korupsi sedunia merupakan bentuk pengawasan bagi diri sendiri.
“Tema “Indonesia Pulih Bersatu Lawan Korupsi” ini sejalan untuk memberantas korupsi sekaligus penguat komitmen langkah kita semua, khususnya eksekutif dan legeslatif agar menjalankan pemerintahan yang bebas korupsi. Sehingga terwujud pemerintahan yang good governance,” ucapnya.
Bupati Fauzi menegaskan, Pemkab Sumenep telah melakukan langkah-langkah strategis dalam upaya pemberantasan korupsi, Di antaranya melakukan sosialisasi dan pemahaman kepada seluruh ASN agar menghindari korupsi serta gratifikasi.
Di samping itu lanjut Bupati Fauzi, Pemkab Sumenep juga telah menarapkan wajib lapor harta kekayaan yang tujuannya adalah mendorong semangat pencegahan korupsi di ujung timur pulau Madura.
“Nantinya, Pemkab Sumenep akan memberikan penghargaan bagi insan dan OPD yang aktif dalam pencegahan korupsi,” tuturnya.
Masih kata politisi PDI-P menyebutkan, upaya pemberantasan korupsi tidak cukup hanya melaui pengawasan dari instansi terkait. Melainkan perlu dukungan yang melibatkan peran serat masyarakat dengan memberikan edukasi dan melakukan perbaikan sistem.
“Saya berharap masyarakat Sumenep semakin sejahtera terbebas dari korupsi,”pungkasnya. (Bam)