Jawa Timur

TPA Sumenep Overload, DLH Harus TPST

×

TPA Sumenep Overload, DLH Harus TPST

Sebarkan artikel ini
IMG 20250117 WA0035
OVERLOAD : Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kabupaten Sumenep 2025 melebihi kapasitas. (SandiGT -Seputar Jatim)

SUMENEP, Seputar Jatim – Kondisi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang berada di Desa Torbang, Kecamatan Batuan, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, dalam dua tahun terakhir melebihi kapasitas atau overload.

Dengan volume sampah yang melebihi kapasitas maksimum, hal itu menjadi perhatian serius Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sumenep, dan kondisi ini menimbulkan kekhawatiran akan dampak lingkungan dan kesehatan masyarakat di sekitar lokasi.

“TPA Torbang sudah overload sudah satu tahun terakhir. Kondisi ini lantaran per hari sampah yang masuk mencapai 38 ton,” ujar Kepala DLH Sumenep, Arif Susanto, Jumat (17/1/2025).

Baca Juga :  Diduga Selewengkan Bantuan Beras Bulog 2024, Camat Sapeken Dicuekin Kades Sepanjang

Lanjut ia menyampaikan, sudah sekitar dua tahun terakhir overload untuk TPA (Torbang). Yang masuk itu sekitar 38 ton per harinya.

“Sedangkan TPA Torbang mulai beroperasi tahun 2018 lalu dan tahun 2023 daya tampungnya sudah melebihi kapasitas,” jelasnya.

Ia menegaskan, memang untuk TPA biasanya kalau sudah lima tahun ini sudah overload. TPA Torbang juga sama kondisinya untuk saat ini.

“pada tahun 2023 lalu pihaknya mengajukan pengembangan TPA Torbang ke Kementerian Pekerjaan Umum agar memiliki daya tampung lebih luas. Namun tidak bisa terealisasi karena harus membangun Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST),” tegasnya.

“Kami diarahkan membangun TPST bukan TPA lagi. Kita sudah ada TPST itu karena untuk pembangunan TPA aturan yang baru tidak memperbolehkan,” pungkasnya. (Sand/EM)

*

Tinggalkan Balasan