Polemik Pengaspalan Jalan Desa Mandala, Warga Sebut Ada Dugaan Keterlibatan Anggota Dewan

SUMENEP, seputarjatim.com–Kegiatan perbaikan pengaspalan jalan di Dusun Karang, Desa Mandala, Kecamatan Rubaru, Kabupaten Sumenep, Madura yang dikabarkan pelaksanaannya menggunakan dana swadaya masyarakat terus menuai polemik.

Selain terindikasi membohongi publik, Pengaspalan jalan yang menurut info hampir menelan biaya kurang lebih 85 Juta Rupiah tersebut diduga ada keterlibatan salah satu anggota DPRD Kabupaten Sumenep di dalamnya.

Salah satu warga Desa setempat berinisial R, diduga sengaja memfreming atau menggiring opini bahwa pengaspalan tersebut seolah-olah hasil swadaya warga dusun karang, padahal faktanya berbanding terbalik 180 derajad.

Baca Juga :  Disinyalir Tabrak Aturan, Penyaluran Dana Kapitasi Disorot

Pekerjaan perbaikan jalan tersebut diduga sengaja ada yang mendanai untuk menjatuhkan kredibilitas pihak Pemdes Mandala.

“Kecerugian saya, dana tersebut merupakan dana pribadi R dibantu salah satu anggota dewan itu, warga disini rata-rata tahu kok siapa dewan itu, tujuannya mungkin menginginkan suara dari warga nanti,” ucap warga kepada media ini. Selasa (31-10-2023).

Ditempat terpisah, Sekretaris Desa Mandala mengaku akan menyikapi persoalan ini secara serius. Karena, disamping asal usul pekerjaan pengaspalan tidak jelas, dan dengan anggaran yang begitu besar, sehingga mengakibatkan kegaduhan di masyarakat, lebih-lebih sudah dipublikasikan di media.

Baca Juga :  Para Milenial Akui Senam Zumba yang Digelar Srikandi Ganjar Bikin Hidup Lebih Sehat

“Jelas disitu ada dugaan kebohongan dan fitnah, serta dugaan pencemaran nama baik. Kami sudah simpan bukti tulisan di media itu, jelas disitu menuding Pemdes Mandala tidak melaksanakan tanggung jawab dan tugas Pemerintahan di Desa Mandala,” tukas rofiq singkat.

Seputarjatim.com akan terus menggali informasi dan konfirmasi kepada pihak-pihak yang menjadi objek dalam pemberitaan, sehingga kejanggalan-kejanggalan mengenai dana perbaikan jalan tersebut terungkap ke publik secara terang-benderang. (Bam)

Komentar