Pemerintahan

Tangkal Radikalisme, Kesbangpol Sumenep Gelar Dialog Bersama Tomas

94
×

Tangkal Radikalisme, Kesbangpol Sumenep Gelar Dialog Bersama Tomas

Sebarkan artikel ini
Foto: Destianto Kabid Kewaspadaan Kesbangpol Sumenep didampingi Camat Lenteng, Anggota Polsek Lenteng, Danramil Lenteng serta Kasat Intelkam Polres Sumenep.
Foto: Destianto Kabid Kewaspadaan Kesbangpol Sumenep didampingi Camat Lenteng, Anggota Polsek Lenteng, Danramil Lenteng serta Kasat Intelkam Polres Sumenep.

Sumenep,Seputarjatim.com,- Guna mencegah terjadinya radikalisme, terorisme dan konflik sosial ditengah masyarakat, Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Sumenep, Madura menggelar dialog wawasan kebangsaan di pendopo kecamatan lenteng. Rabu (1-12-2021)

Acara yang dihadiri dari berbagai unsur ini bertujuan untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat, serta sebagai upaya langkah-langkah pencegahan penyebaran terorisme serta pencegahan terhadap pemahaman yang menyimpang khususnya di Kabupaten Sumenep.

“Kegiatan ini perlu untuk membuat dan melakukan pencegahan, agar masyarakat sumenep khususnya tidak cepat terpengaruh dan gampang terpercaya terhadap paham-paham yang dianggap radikalisme ini,” Jelas Destianto Kabid Kewaspadaan Kesbangpol Sumenep.

Masih kata Destianto, Jika tidak dilakukan upaya-upaya sedini mungkin, dikhawatirkan penyebaran paham serta aliran yang menyimpang akan marak terjadi di sumenep. Apalagi Baru-baru ini ada kejadian penangkapan terhadap terduga teroris di Sumenep yang ditangkap oleh Densus 88 mabes polri.

Baca Juga :  Pemdes Jambu Tuntaskan Realisasi BLT-DD Tahun 2022

“Kami sering mengadakan  sosialisasi baik di tingkat desa maupun kecamatan dan disetiap sosialisasi kami sengaja selipkan materi-materi terkait radikalisme dan terorisme sehingga masyarakat tidak mudah percaya dengan hasutan-hasutan untuk berjihad utamanya ajakan dari kelompok-kelompok terlarang,” Paparnya.

Terahir, Destianto mengajak seluruh elemen masyarakat sumenep untuk bersama-sama mencegah masuknya radikalisme dan terorisme di kabupaten ujung timur pulau Madura ini. “Mari kita bersama sama untuk mencegah masuknya radikalisme dan terorisme, perlu di perkuat wawasan kebangsaan dengan berpedoman pada Pancasila dan UUD 45, Bhinneka Tunggal Ika, serta memelihara hubungan dan kerukunan sesama manusia di lingkungannya. Pungkasnya.

Baca Juga :  TNI-Polri Canangkan Program Ketahanan Pangan Virtual

Sementara itu Kasat Intelkam Polres Sumenep, AKP Rochim Soenyoto mengatakan, untuk pencegahan terorisme di sumenep pihaknya akan menguatkan  4 pilar kebangsaan, yang mana 4 pilar kebangsaan ini akan terus diserukan kepada masyarakat sumenep agar masyarakat tidak mudah terpengaruh dan bisa menangkal paham radikalisme ini.

“Kita harus mengingatkan kepada masyarakat untuk bahaya radikalisme ini, jangan sampai mereka terbawa oleh arus yang salah, karena itu semua bisa membahayakan ideologi negara dan dapat menghancurkan NKRI,”jelas Rochim singkat. (Bambang)

Tinggalkan Balasan