Pemdes Sepanjang Sumenep Dikeluhkan Warga, Diduga Bantuan Beras Bulog 2024 Diselewengkan

- Redaksi

Rabu, 15 Januari 2025 - 11:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ILUSTRASI: Bantuan Beras Bulog 2024 Diselewengkan Oknum Perangkat Desa

ILUSTRASI: Bantuan Beras Bulog 2024 Diselewengkan Oknum Perangkat Desa

SUMENEP, Seputar Jatim – Bantuan Pangan Beras Bulog 2024, di Desa Sepanjangan, Kecamatan Sapeken, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, dikeluhan Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Hal itu terjadi lantaran ada beberapa masyarakat atau KPM yang tidak mendapatkan haknya diduga diambil oleh oknum perangkat Desa Sepanjang.

Salah satu KPM Desa Sepanjang, yang tak ingin disebutkan namanya mengaku bahwa sebelumnya dirinya mendapat bantuan dan memiliki surat undangan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bahkan, pihaknya terbukti terdata sebagai penerima bantuan sosial berupa beras Bulog sebanyak 3 kali pencairan.

Namun, ia menyebut baru mendapatkan 2 kali pencairan. Sementara, pada pencarian terakhir atau ketiga sudah tidak menerima lagi.

“Saya punya surat undangannya, disitu tertera bahwa undangan itu untuk 3 kali pencairan, sementara saya baru dapat 2 kali dan yang terakhir ini saya sudah tidak dapat,” ujarnya, Rabu (15/1/2025).

Baca Juga :  Tersinggung Saat Sambutan Upacara, Sepeda Motor Guru di Sumenep Dibakar

Lanjut ia mengungkapkan, bahwa bantuan sosial yang tidak cair ini sudah diuru kepada salah satu oknum pemerintah desa setempat.

Namun, kata dia, setelah diurus tetap saja tidak diberikan. Hal ini kemudian menjadi keluhan bagi KPM Sepanjang, karena haknya diambil oleh oknum perangkat desa setempat.

“Saya sudah datangi kepala dusun untuk meminta bantuan saya agar dikeluarkan, namun katanya tidak bisa karena undangan saya tidak ada. Padahal undangan itu dia sendiri yang mengambil dari saya dan dikembalikan lagi. Undangan itu diambil pada pencairan tahap 2 kemarin dan tidak dikembalikan lagi,” jelasnya.

Tak hanya itu, masih banyak warga Desa Sepanjang, yang juga tidak menerima bantun beras untuk tahap 3 dengan persoalan yang sama

Ia berharap kasus ini bisa transparan sehingga bagi KPM yang sudah tidak terdata sebagai penerima bantuan sosial bisa mengatahui kebenarannya.

“Saya harap persoalan ini segera teratasi dan saya mengharapkan adanya transparansi data agar saya tahu, kalau saya sudah tidak terdata sebagai penerima bantuan beras Bulog ini lagi, kan kalau gini saya jadi ragu karena saya liat sendiri di undangan itu tertera untuk 3 kali pencairan,” harapnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Desa Sepanjang, Abd. Rabbi, tidak merespon telepon seluler dan chat WhatsApp media seputar jatim, hingga berita ini diterbitkan.***

Follow WhatsApp Channel seputarjatim.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

SPPG Sentol Laok Pragaan Pastikan Menu MBG Aman dan Berkualitas
Menu MBG di Pragaan Diduga Basi dan Tak Layak Konsumsi, Guru Unggah Protes di Media Sosial
Viral! Adi Prayitno Geram Jalan Kampung di Guluk-Guluk Tak Kunjung Diperbaiki selama 20 Tahun
Petani Tembakau Harus Sejahtera, SMSI Sumenep Dorong KEK Ramah Lingkungan
SMSI Sumenep Gaungkan Ekonomi Hijau Lewat Seminar Nasional KEK Madura
Guru Komplain Menu MBG Tak Berkualitas, SPPG di Pragaan Tak Terima Diberitakan
Guru di Pragaan Keluhkan Kualitas Menu MBG, Komplain ke SPPG Tak Digubris
Menu Tak Sesuai, MBG di Sumenep Diduga Asal-Asalan dan Tak Penuhi Standar

Berita Terkait

Kamis, 20 November 2025 - 17:29 WIB

SPPG Sentol Laok Pragaan Pastikan Menu MBG Aman dan Berkualitas

Rabu, 19 November 2025 - 14:55 WIB

Menu MBG di Pragaan Diduga Basi dan Tak Layak Konsumsi, Guru Unggah Protes di Media Sosial

Jumat, 14 November 2025 - 15:43 WIB

Viral! Adi Prayitno Geram Jalan Kampung di Guluk-Guluk Tak Kunjung Diperbaiki selama 20 Tahun

Kamis, 13 November 2025 - 22:37 WIB

Petani Tembakau Harus Sejahtera, SMSI Sumenep Dorong KEK Ramah Lingkungan

Kamis, 13 November 2025 - 22:22 WIB

SMSI Sumenep Gaungkan Ekonomi Hijau Lewat Seminar Nasional KEK Madura

Berita Terbaru