Budaya

Hari Batik Nasional 2024, Canteng Koneng Gelar Workshop Membatik dengan Puluhan Siswa MA Islamiyah

19
×

Hari Batik Nasional 2024, Canteng Koneng Gelar Workshop Membatik dengan Puluhan Siswa MA Islamiyah

Sebarkan artikel ini
IMG 20241002 WA0050
ANTUSIAS: Puluhan siswa-siswi mengikuti workshop membatik di Rumah Batik Canteng Koneng

SUMENEP, Seputarjatim – Pada peringatan Hari Batik Nasional 2024, rumah produksi batik tulis Canteng Koneng menggelar workshop membatik yang diikuti puluhan siswa-siswi Madarsah Aliyah (MA) Islamiyah Desa Pakondang Kecamatan Rubaru Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.

Owner batik tulis Canteng Koneng, Imam Mustain Ramli mengatakan, bahwa kegiatan ini sengaja diadakan dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional.

“Selain membuat produksi untuk di pasarkan, kami juga sering mengadakan Workshop pelatihan di momentum hari besar nasional,” ujarnya, saat ditemui usai acara tersebut. Rabu (2/10/2024).

Baca Juga :  Pengasuh Ponpes Lirboyo Minta Achmad Fauzi Wongsojudo Pedulikan Anak Yatim dan Kaum Duafa

Hal tersebut bertujuan untuk mencetak wirausaha santri khususnya di daerah setempat, dalam mengedukasi generasi muda tentang keindahan dan nilai budaya batik yang merupakan warisan nenek moyang.

Lanjut k menyampaikan, workshop ini juga menjadi kesempatan bagi para siswa untuk lebih menghargai kerajinan lokal dan berkontribusi dalam pelestarian budaya batik.

“Jadi selain pelatihan ini, Canteng Koneng sudah memperkenalkan batik khas Sumenep mulai dari usia dini hinga dewasa bahkan di kalangan Rutan di Jawa Timur,” ujar Imam Kachonk itu.

Dengan kegiatan ini, ia berharap generasi muda semakin mencintai dan melestarikan warisan budaya, serta menjadikan batik sebagai identitas diri dan kebanggaan bangsa.

Sementara itu, Kepala Sekolah Madrasah Aliyah (MA) Islamiyah, Tolak Adi mengatakan, para santri sangat antusias dalam mengembangkan kearifan lokal terutama dalam membatik yang kebetulan hari ini juga dalam rangka memperingati hari batik nasional.

“Kami bekerjasama dengan batik tulis canteng koning yang sudah terkemuka hususnya di wilayah Sumenep ini, maka dari itu kami sangat punya keinginan untuk mengajari anak didik untuk membatik secara berkelanjutan,” tandasnya.

Baca Juga :  Disdik Sumenep Bakal Gelar Festival Tunas Bahasa Ibu

Tak hanya itu, Camat Desa Rubaru, Tabrani menyampaikan, bahwa hal ini adalah sebuah program positif di luar mata pelajaran.

“Kami berharap batik Canteng Koneng dapat memberikan arahan yang berkelanjutan demi masa depan yang baik bagi siswa-siswi khususnya generasi muda di Kabupeten setempat,” imbuhnya.

Lebih lanjut ia menambahkan, dari pada menjadi PNS mending menjadi pengusaha batik yang penghasilannya jauh lebih besar.

“Maka untuk kedepannya, bagaimana supaya kami dapat mengeksplor pruduk batik lokal yang di hasilkan oleh siswa-siswi untuk mewakili Kecamatan Rubaru,” pungkasnya. (Sand/EM).

*

 

Tinggalkan Balasan