Komisi III DPRD Sumenep dengan PUTR Bahas Penanganan Banjir

- Redaksi

Senin, 17 Februari 2025 - 15:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GENANGAN AIR: Anggota Komisi III (DPRD) Sumenep dan Dinas PUTR sedang meninjau jalan yanh rawan terjadi banjir (SandiGT - Seputar Jatim)

GENANGAN AIR: Anggota Komisi III (DPRD) Sumenep dan Dinas PUTR sedang meninjau jalan yanh rawan terjadi banjir (SandiGT - Seputar Jatim)

SUMENEP, Seputar Jatim – Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumenep, Madura, Jawa Timur, melakukan Rapat Koordinasi (Rakor) dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) setempat.

Agenda tersebut membahas soal penanganan banjir di Kabupaten setempat, termasuk masalah pemangkasan anggaran.

Anggota Komisi III DPRD Sumenep, Akhmadi Yasid menyampaikan, bahwa penanganan banjir perkotaan dan di wilayah kecamatan ternyata membutuhkan penanganan khusus dan membutuhkan angggaran tidak sedikit.

“Untuk jangka panjang, butuh anggaran besar menangani banjir Sumenep. Yakni, membuat saluran air baru di Jl Trunojoyo. Minimal butuh anggaran sekitar Rp 25 miliar,” ujarnya, Senin (17/2/2025).

Karena itu, pihaknya menekankan anggaran besar maka (PUTR) harus meminta bantuan ke kementrian. Sehingga bisa dibangun menggunakan anggaran pusat.

Baca Juga :  DLH Sumenep Bakal Lakukan Penataan Tanaman di Jalan Kota

“Selain membuat saluran, ternyata kita harus meninggikan jalan di Jl Trunojoyo, juga butuh anggaran besar, agar tidak ada banjir rutin disana,” ujarnya.

Ia menegaskan, adapun untuk mengatasi dampak banjir di Kecamatan Batuan, Saronggi dan Kecamatan Lenteng, ke depan (PUTR) merencanakan pembangunan embung di Desa Sendir. Pembangunan embung itu diperkirakan menelan anggaran miliaran rupiah.

“Angkanya juga bisa sampai Rp 25 miliar karena ada pembebasan lahan juga,” tegasnya.

Lebih lanjut, ia menambahkan, penanganan paling cepat yang bisa dilakukan untuk banjir perkotaan, yakni normalisasi saluran Jl Trunojoyo dan pembuatan talangan air di sepanjang jalan sana.

“Sudah kita bahas detailnya untuk sementara itu bisa dilakukan dalam waktu dekat, tapi harus dibahas di Banggar dan Timgar,” pungkasnya.

Untuk diketahui, rapat Komisi III dengan PUTR ini berlangsung maraton. Setelah rapat di ruang komisi dilanjutkan peninjauan ke lapangan.

Tidak puas peninjauan lapangan dilanjutkan rapat lanjutan di Gedung PUTR. Disana dibahas detail lagi soal penanganan banjir secara umum.***

Follow WhatsApp Channel seputarjatim.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Terkuak! Dugaan Pemotongan PKH di Sumenep, Warga Bongkar Selisih Jutaan Rupiah hingga Minta Usut Tuntas
SPPG Sentol Laok Pragaan Pastikan Menu MBG Aman dan Berkualitas
Menu MBG di Pragaan Diduga Basi dan Tak Layak Konsumsi, Guru Unggah Protes di Media Sosial
Viral! Adi Prayitno Geram Jalan Kampung di Guluk-Guluk Tak Kunjung Diperbaiki selama 20 Tahun
Dinsos Sumenep Tegaskan Larangan Penguasaan ATM dan PIN, Korban Pemotongan PKH Diminta Berani Lapor
Petani Tembakau Harus Sejahtera, SMSI Sumenep Dorong KEK Ramah Lingkungan
SMSI Sumenep Gaungkan Ekonomi Hijau Lewat Seminar Nasional KEK Madura
Guru Komplain Menu MBG Tak Berkualitas, SPPG di Pragaan Tak Terima Diberitakan

Berita Terkait

Kamis, 20 November 2025 - 17:50 WIB

Terkuak! Dugaan Pemotongan PKH di Sumenep, Warga Bongkar Selisih Jutaan Rupiah hingga Minta Usut Tuntas

Kamis, 20 November 2025 - 17:29 WIB

SPPG Sentol Laok Pragaan Pastikan Menu MBG Aman dan Berkualitas

Rabu, 19 November 2025 - 14:55 WIB

Menu MBG di Pragaan Diduga Basi dan Tak Layak Konsumsi, Guru Unggah Protes di Media Sosial

Jumat, 14 November 2025 - 15:43 WIB

Viral! Adi Prayitno Geram Jalan Kampung di Guluk-Guluk Tak Kunjung Diperbaiki selama 20 Tahun

Jumat, 14 November 2025 - 10:50 WIB

Dinsos Sumenep Tegaskan Larangan Penguasaan ATM dan PIN, Korban Pemotongan PKH Diminta Berani Lapor

Berita Terbaru