Dikabarkan Jarang Masuk Kantor, Disdik Sumenep Akan Sanksi Kepsek SDN.Jukong-Jukong II

- Redaksi

Senin, 22 November 2021 - 18:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Drs. Sunarto, Kabid Ketenagaan Dinas Pendidikan Sumenep

Foto: Drs. Sunarto, Kabid Ketenagaan Dinas Pendidikan Sumenep

Sumenep,Seputarjatim.com,-Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur akan memanggil Kepala SDN. Jukong-Jukong II Kecamatan Kangayan, Kepulauan Kangean terkait indisipliner, yakni dugaan jarang masuk kantor.

Bahkan bukan hanya kepala sekolahnya yang disinyalir jarang masuk kantor, namun guru yang bertugas di sekolah tersebut disebutkan hanya dua orang yang aktif mengajar.

Menanggapi amburadulnya pelaksanaan dunia pendidikan disekolah tersebut, dinas terkait akan segera memanggil yang bersangkutan, termasuk para guru dan pengawas pendidikan setempat untuk dimintai keterangannya terkait pemberitaan di media yang menyebutkan kepala sekolah SDN. Jukong-Jukong II ditengarai jarang masuk kantor.

“Kita akan mengklarifikasi dan meminta kejelasan terkait informasi yang viral di media tersebut, setelah pemanggilan mungkin akan menemukan kebenaran apakah yang bersangkutan tidak masuk sekian hari, atau mungkin mendekati beberapa bulan, dan tahun, semua akan terlihat jelas,” Jelas Sunarto, Kabid Ketenagaan Dinas Pendidikan Sumenep. Senin (22-11-2021).

Baca Juga :  Gandeng Wali Murid, PAUD H.I El Fath Sumenep Gencar Lakukan Gerakan Literasi untuk Wujudkan Program 'Pojok Buku'

Masih kata Sunarto, pihaknya tidak segan-segan akan memberikan sanksi tegas apabila nanti terbukti ada unsur kesengajaan tidak masuk kantor yang dilakukan kepala sekolah maupun guru, bahkan pengawas sekolah nantinya tidak luput dari sanksi apabila pengawas tersebut lalai menjalankan tugasnya sebagai fungsi pengawas.

“Jika semua itu terbukti akan ditindak tegas baik kepala Sekolah, guru maupun pihak Pengawas,” Pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Potret dunia pendidikan di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Jukong-Jukong II, Kecamatan Kangayan, Kabupaten Sumenep, Madura, sangat memprihatinkan, bahkan bisa dikatakan sangat miris di era yang serba modern ini.

Berdasarkan vidio yang diterima redaksi Media ini, tampak beberapa siswa saat disekolah tanpa menggunakan seragam sekolah dan tidak menggunakan alas kaki atau sepatu yang lazim digunakan banyak siswa waktu menuntut ilmu dibangku sekolah.

Baca Juga :  Waspada Corona: Ketat di Kota, Longgar di Pelabuhan

Saat ditanya kenapa siswa itu tidak memakai sepatu, salah satu siswa dividio tersebut mengatakan tidak pernah mendapatkan bantuan sepatu, bahkan yang lebih miris lagi siswa tersebut mengatakan kepala sekolahnya sudah hampir satu tahun diduga tidak masuk dan guru yang aktif mengajar hanya dua orang.

“Kepala Sekolahna nyamana pak Sailani, tak oning jek kamma, ollelah sataon tak masok. (Kepala sekolahnya namanya pak sailani, gak tau kemana, sudah hampir satu tahun gak masuk,” Jelasnya dalam vidio.

Namun yang sangat disayangkan sampai pemberitaan yang kedua, Kepala Sekolah SDN. Jukong-Jukong 2 belum bisa memberikan komentar, telepon dan chat WA dari awak media tidak direspon sehingga berita ini kembali tayang apa adanya. Bersambung. (Bambang)

Follow WhatsApp Channel seputarjatim.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Profil Lengkap Nur Faizin, Dilantik PBNU sebagai Ketua PP GP Ansor Periode 2024-2029
Batik Tulis ‘A-Batik’ Berkat Dorongan Pemkab Sumenep hingga Bisa Berkembang
Owner A-Batik Harap Pemkab Sumenep Terus Berikan Perhatian Khusus kepada Para Pengrajin Batik
Festival Tan-Pangantanan Tonjolkan Budaya Lokal Sumenep
Harga BBM Tembus 30 Ribu Per Liter, Ketua AKD Nonggunong Minta APMS Di Operasikan Kembali
Warga Nonggunong Bersyukur Dapat Bansos Beras 10 Kg
Center Of Law Studies Gelar FGD, Bea Cukai Madura “Menghilang”
Sempat Dihentikan, Dugaan Korupsi Pembebasan Lahan Bandara Trujoyo Menemui Titik Terang

Berita Terkait

Selasa, 28 Mei 2024 - 20:02 WIB

Profil Lengkap Nur Faizin, Dilantik PBNU sebagai Ketua PP GP Ansor Periode 2024-2029

Senin, 27 Mei 2024 - 14:49 WIB

Batik Tulis ‘A-Batik’ Berkat Dorongan Pemkab Sumenep hingga Bisa Berkembang

Senin, 27 Mei 2024 - 14:36 WIB

Owner A-Batik Harap Pemkab Sumenep Terus Berikan Perhatian Khusus kepada Para Pengrajin Batik

Senin, 27 Mei 2024 - 14:21 WIB

Festival Tan-Pangantanan Tonjolkan Budaya Lokal Sumenep

Sabtu, 18 November 2023 - 13:13 WIB

Harga BBM Tembus 30 Ribu Per Liter, Ketua AKD Nonggunong Minta APMS Di Operasikan Kembali

Berita Terbaru