SUMENEP, Seputar Jatim – Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur menggelar halal bihalal di halaman kantor pemkab setempat.
Kegiatan tersebut sebagai hari pertama kerja pasca libur dan cuti bersama Lebaran 2025 yang dihadiri oleh jajaran Forkopimda, pimpinan OPD, camat, serta seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Sumenep.
Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo dalam sambutannya menyampaikan, permohonan maaf secara pribadi maupun atas nama lembaga kepada seluruh jajaran pemerintah.
“Ini hari pertama masuk, kami gelar halal bihalal. Tentu kita saling memaafkan, jika selama ini banyak kesalahan, utamanya saya sebagai bupati,” ujarnya. Selasa (8/4/2025).
Sebagai pemimpin, lanjut dia, pihaknya mengaku tidak akan pernah luput dari kekhilafan.
Termadang, kata dia, seorang pemimpin harus bersikap lembut, namun di lain waktu perlu bersikap tegas demi peningkatan kualitas pelayanan publik.
“Terkadang sifat manusia itu bermacam-macam. Saya sebagai Bupati Sumenep ketika banyak salah juga meminta maaf. Karena kadang harus lembut dan kadang pula harus keras demi meningkatkan pelayanan prima kepada masyarakat,” jelasnya.
Pada momen halal bihalal tahun ini, Bupati Kota Keris juga menekankan pentingnya komunikasi terbuka antarpegawai dan pimpinan.
Ia mengajak seluruh ASN untuk tidak sungkan menyampaikan permasalahan atau keluhan secara langsung kepada pimpinan atau leading sektor masing-masing.
“Saya tadi menyampaikan kepada para ASN, jika ada hal-hal yang tidak baik, langsung sampaikan kepada pimpinannya. Tujuannya agar ada kepedulian, karena semuanya adalah keluarga besar,” bebernya.
Menurutnya, semangat kebersamaan harus terus dijaga, tidak hanya dalam ruang birokrasi, tetapi juga dalam kehidupan bermasyarakat.
“Selain kita ASN, kita juga masyarakat. Artinya, jika ada keluhan apapun tinggal disampaikan saja,” pungkasnya. (Sand/EM)
*