SUMENEP, seputarjatim.com– Bagian Energi dan Sumber Daya Alam (ESDA) Pemkab Sumenep bersama Polres, Dinas Perhubungan dan Satpol PP menggelar inspeksi mendadak (sidak) ke seluruh SPBU di Kota Sumenep, Senin, 30/12/2019. Petugas pertama kali mendatangi SPBU Kolor, dan memantau aktifitas jual beli BBM. Petugas juga menemui pengawas SPBU untuk memastikan ketersediaan BBM khususnya menjelang akhir tahun.
“Giat ini sengaja digelar menjelang tahun baru, dimana kebutuhan BBM masyarakat disaat-saat ini diprediksikan meningkat signifikan. Jadi kami ini tim melakukan pencegahan kecurangan-kecurangan yang tidak dibenarkan menurut Peraturan Presiden tentang penyaluran dan distribusi BBM. Kita juga untuk mengetahui ketersediaan di tahun baru, untuk memastikan tidak ada kelangkaan dan kekurangan,” terang Erwin Hendra, Kasubag Energi dan Panas Bumi ESDA Pemkab Sumenep.
Dalam sidak ini, petugas mendapati puluhan drum BBM milik pengecer yang antre di salah satu SPBU. Menurut petugas, pihaknya seringkali memberi teguran keras bagi SPBU nakal yang kerap melanggar ketentuan proses jual beli BBM.
“Jadi terkait BBM kita selalu berkoordinasi, terutama tim pemkab ESDA. Jadi kalau kami temukan maka kami lakukan sosialisasi dulu, baru setelah itu kita lakukan penyelidikan bila memang terbukti melanggar aturan. Kita klasifikasi juga tingkat pelanggaran yang dilakukan bilamana terjadi pelanggaran tata niaga BBM. Untuk pelanggaran penyaluran dan distribusi BBM ini lebih rentan terjadi di kepulauan,” ungkap Ipda Miftahol Rahman, Kanit Pidter Polres Sumenep.
Petugas meminta peran serta masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam mengawasi alur distribusi BBM bersubsidi. Sidak ketersediaan BBM di SPBU ini akan terus dilakukan hingga awal tahun 2020. (dik/red)
seputarjatim.com newsvideo: ESDA Sumenep Sidak SPBU Jelang Akhir Tahun
https://youtu.be/HNbsmmyn8-w
