NewsRegional

Siapkan Aplikasi PETA-NI, DKPP Sumenep Optimis Proses Monitoring dan Evaluasi Bisa Dilakukan Secara Cepat

27
×

Siapkan Aplikasi PETA-NI, DKPP Sumenep Optimis Proses Monitoring dan Evaluasi Bisa Dilakukan Secara Cepat

Sebarkan artikel ini
IMG 20241024 WA0114
SOSIALISASI: Kepala DKPP Kabupaten Sumenep, Chainur Rasyid, saat menjelaskan penggunaan Aplikasi PETA-NI

SUMENEP, Seputar Jatim – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, siapkan aplikasi PETA-NI untuk proses monitoring dan evaluasi agar bisa dilakukan secara cepat dan real-time.

Aplikasi tersebut sangat bermanfaat dalam memetakan infrastruktur pertanian yang sudah ada ataupun baru dibangun, sehingga diharapkan menjadi alat bantu efektif bagi pemerintah dan petani untuk memetakan serta mengelola infrastruktur pertanian secara digital.

Kepala DKPP Sumenep, Chainur Rasyid menjelaskan, aplikasi ini merupakan bentuk komitmen OPD dalam mendukung modernisasi sektor pertanian di Sumenep.

“Aplikasi PETA-NI diarahkan dapat mendukung perencanaan pertanian yang lebih efektif serta pemanfaatan sumber daya pertanian secara optimal,” ujarnya. Kamis (24/10/2024).

Baca Juga :  Belum Bisa Beroprasi, Pembangunan KIHT di Guluk-Guluk Masih Capai 40 Persen

Selain itu, kata inung sapaan akrabnya, aplikasi itu juga sebagai bentuk komitmen untuk mendukung modernisasi pertanian.

Dengan begitu, pihaknya berharap aplikasi ini dapat memberikan informasi yang lebih akurat mengenai kondisi infrastruktur pertanian sehingga pembangunan bisa lebih tepat sasaran.

“Dengan aplikasi PETA-NI akan memberikan kemudahan bagi petani dalam melaporkan permasalahan infrastruktur, seperti irigasi rusak atau akses jalan yang buruk,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Prasarana Pertanian DKPP Sumenep, Erfan Evendi, sangat mengapresiasi pada inovasi tersebut. Ia pun mengaku bahwa langkah itu merupakan awal menuju pertanian berbasis teknologi.

“Kami ingin membawa pertanian Sumenep ke era modern dengan dukungan teknologi seperti PETA-NI, sehingga ke depan, pertanian bisa lebih efektif dan efisien,” ujarnya.

Baca Juga :  Babak Belur, Warga Pinggir Papas Diduga Dianiaya Oknum Polisi

Pihaknya berkomitmen, dalam jangka panjang, DKPP Sumenep mengupayakan aplikasi ini dapat terus dikembangkan dengan menambahkan fitur-fitur baru.

“Seperti pemetaan lahan berdasarkan jenis komoditas, pemetaan pendukung sarana dan peternakan, prediksi cuaca pertanian, serta sistem monitoring hasil panen, sehingga pertanian Sumenep semakin siap menghadapi tantangan global,” pungkasnya.

Untuk diketahui, sebelumnya (DKPP) juga mensosialisasikan aplikasi PETA-NI kepada seluruh tenaga penyuluh pertanian lapangan (PPL) dan karyawan DKPP. Sehingga semua bisa mengerti dan bisa memanfaatkan aplikasi itu untuk mengoptimalkan sektor pertanian. (Sand/EM)

*

Tinggalkan Balasan